HARIANSULTENG.COM – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura berharap para wisudawan dan wisudawati tidak hanya berpikir menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Harapan itu disampaikan Asisten III Bidang Adminiatrasi Umum, Mulyono saat membacakan sambutan tertulis gubernur di acara wisuda Universitas Tadulako (Untad) ke-113, Kamis (25/8/2022).
“Lulusan jangan hanya menggantungkan cita-cita menjadi pegawai negeri, tapi harus berdikari dan berinisiatif menciptakan lapangan kerja sendiri sesuai kompetensi,” kata Mulyono.
Ia mengungkapkan, pemerintah mendorong para wisudawan memiliki minat menjadi seorang pengusaha untuk kemajuan dsetah
Sebaliknya, apabila semata-mata berpikir menjadi PNS, para sarjana baru dikhawatirkan justru hanya menjadi beban.
“Para lulusan diharapkan dapat menjadi bagian solusi dan sinergitas dalam membangun Sulawesi Tengah. Dengan begitu, para lulusan tidak lagi menjadi beban bagi daerah,” kata Mulyono.
Wisuda angkatan 113 Untad diikuti sebanyak 1.374 wisudawan dan wisudawati yang terbagi ke dalam dua sesi.
Sesi pertama dimulai pukul 07.30 Wita – 12.00 Wita, kemudian dilanjutkan pada pukul 13.30 Wita – 17.30 Wita.
Dalam sambutannya, Rektor Untad, Mahfudz berpesan agar segala ilmu, prestasi dan pengalaman yang sudah didapat di kampus bisa diaplikasikan di dunia nyata.
Ia juga mengingatkan agar para wisudawan tidak menyia-nyiakan perjuangan dan pengorbanan para orangtua.
“Para orangtua telah bersusah payah, mendoakan kalian dan mempersiapkan biaya hidup serta kuliah. Hari ini Insya Allah kedua orangtua Anda bangga dan bahagia mendengar nama anaknya disebut untuk diwisuda,” ujar Mahfudz. (Sub)