HARIANSULTENG.COM, PALU – Hari Karantina tahun 2023 kali pertama diselenggarakan setelah integrasi Karantina Pertanian dan Karantina Ikan sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 45 tahun 2023 tentang Badan Karantina Indonesia.
Hal itu diutarakan Kepala Balai Karantina Pertanian (Barantan) Palu, Indra Dewa dalam memperingati Hari Karantina Indonesia ke-146 bertemakan “Terus Kuat untuk Indonesia Hebat”.
“Lahir berawal dari tanggal 19 Desember 1877 (Staasbald Hindia Belanda No. 262), kemudian 8 Juni 1992 (UU Nomor 16) hingga 18 Oktober 2019 (UU Nomor 21) merupakan sebuah transformasi tugas amanah besar bagi negeri ini,” ungkap Indra dalam sambutannya.
Pihaknya menyelenggarakan berbagai rangkaian acara memperingati Hari Karantina Pertanian yang berpusat di Balai Karantina Indonesia Sulteng, Jalan Garuda, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu.
Mulai dari donor darah, pameran display produk dan launching aplikasi SI-CERMAT (Sistem Integrasi Cepat, Efektif, Responsif, Mudah, Akuntabel dan Transparan).
Melalui SI-CERMAT, pengguna jasa Barantan akan memperoleh berbagai kemudahan lewat sistem yang telah terintegrasi.
“Pengguna jasa karantina yang bermohon tidak perlu bertemu petugas, pemeriksaan dilakukan by system digital. Namun di lapangan tentu ada pendampingan untuk memotong mata rantai berbagai penyimpangan seperti korupsi,” jelas Indra.
Mewakili Gubernur Rusdy Mastura, Kepala Dinas TPH Sulteng, Nelson Metubun mengapresiasi kinerja insan Karantina dalam mendukung kerja-kerja pemerintah daerah.