Home / Parigi Moutong

Selasa, 15 Februari 2022 - 07:05 WIB

Gubernur Sulteng Minta Kapolda Usut Tuntas Kasus Kematian Penolak Tambang di Parimo

Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura/Ist

Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura/Ist

HARIANSULTENG.COM, PARIMO – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura menyikapi serius kasus tewasnya warga saat demo tolak tambang di Parigi Moutong (Parimo).

Pria akrab disapa Cudy itu meminta Kapolda Sulteng, Irjen Rudy Sufahriadi mengusut tuntas kasus tersebut.

“Kapolda saya minta tolong usut kasus ini. Kejadiannya tengah malam dan kita belum tahu ada yang menembak dan lain-lain,” kata Cudy saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (14/2/2022).

Baca juga  Kakek Hilang di Desa Sausu Parimo Belum Ditemukan, Tim SAR Sisir Sungai Sepanjang 9 Kilometer

Mantan Wali Kota Palu dua periode itu menyatakan pihaknya tidak melarang masyarakat menggelar aksi unjuk rasa.

Namun ia menyarankan agar masyarakat mengutamakan dialog dalam menyuarakan suatu persoalan.

“Demo itu kalau aspirasi tidak diterima. Saya menerima aspirasi, kalau ada apa-apa sampaikan. Setiap hari saya melayani masyarakat di kantor ini,” ujar Cudy.

Baca juga  HUT ke-58 Sulteng, Mahasiswa Bentangkan Spanduk Bertuliskan 'Pecat Luhut' di Gedung DPRD

“Saya turut berdukacita dan memberikan bantuan dukungan kepada keluarga korban. Mungkin saya kirim lagi nanti tim menyampaikan belasungkawa,” tuturnya menambahkan.

Diketahui, demo warga Parimo menolak perusahaan tambang PT Trio Kencana berujung bentrok dengan aparat kepolisian, Sabtu (12/2/2022) malam.

Akibat bentrokan itu, seorang warga bernama Erfaldi (21) tewas karena diduga terkena tembakan di bagian dada. (Rmd)

Share :

Baca Juga

Kapolda Sulteng, Irjen Rudy Sufahriadi (tengah) memimpin konferensi pers akhir tahun, Jumat (31/12/2021)/Ist

Parigi Moutong

Operasi Madago Raya Perburuan 4 Teroris Poso Diperpanjang
Basri saat menceritakan kakaknya meninggal dunia karena telat dibawa ke rumah sakit akibat ada unjuk rasa sambil memblokir jalan di Parimo/Ist

Parigi Moutong

Buntut Aksi Blokir Jalan di Parimo, Warga Meninggal karena Terhalang Dibawa ke RS
Aksi unjuk rasa dan pemblokiran Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sabtu (12/2/2022)/Ist

Parigi Moutong

Polda Sulteng Ancam Tindak Tegas Pemblokir Jalan di Tinombo Selatan Parimo
Aksi unjuk rasa dan pemblokiran Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sabtu (12/2/2022)/Ist

Parigi Moutong

Pascademo Tolak Tambang Telan Korban, Polisi Pastikan Tinombo Selatan Tetap Aman
Warung makan di Desa Toboli, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah mulai dipadati pemudik di H+3 Idulfitri 1444 Hijriah, Selasa (25/4/2023) malam/hariansulteng

Parigi Moutong

Arus Balik Lebaran, Warung Makan Desa Toboli Mulai Dipadati Pemudik
Tangkapan drone saat puluhan armada polisi memukul mundur massa aksi di Jl Trans Sulawesi, Kecamatan Tinombo Selatan, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (12/2/2022) malam/Ist

Parigi Moutong

Pemuda Tewas Tertembak Saat Aksi Tolak PT Trio Kencana di Parimo, Polisi: Masih Kami Cek
Ilustrasi - aksi demo mahasiswa di Kantor DPRD Sulteng terkait insiden penembakan di Parigi Moutong, Selasa (15/2/2022)/hariansulteng

Parigi Moutong

Komnas HAM Minta Polisi Transparan Tangani Kasus Penembakan Demonstran di Parimo
Sisa kelompok teroris MIT/Ist

Parigi Moutong

BREAKING NEWS: Satgas Madago Raya Kembali Kontak Tembak dengan Teroris MIT di Parimo