HARIANSULTENG.COM – Warga diminta untuk mewaspadai potensi gempa besar atau megathrust disertai tsunami di wilayah Kabupaten Tolitoli dan Buol.
Berdasarkan hasil riset Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), potensi getaran gempa maksimum mencapai magnitudo 8,5.
Hal itu diungkapkan Sub Koordinator Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Kelas l Palu, Hendrik Leopatty, Senin (28/2/2022).
“Potensi magnitudo maksimum ialah 8.5 berdasarkan referensi buku peta bahaya gempa di Indonesia tahun 2017,” ungkapnya.
Hendrik menyebut BMKG tidak bisa memastikan kapan waktu gempa megathrust disertai tsunami itu terjadi.
Namun ia meminta warga mulai menyiapkan diri untuk mengantisipasi bencana tersebut yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
“Untuk kapan waktu kejadian dan dimana lokasi hiposenternya tidak dapat diprediksikan. Saran kami siapkan mitigasi mandiri untuk guncangan gempa dan ketahui daerah tinggi untuk evakuasi tsunami,” ujar Hendrik. (Amd)